![]() |
(Foto : Acara penyerahan Reward bagi siswa berprestasi oleh Nurul Wathoni Kepala MAN 1 Lombok Timur) |
RAGAM LOMBOK - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Lombok Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun ekosistem pendidikan yang berprestasi dan kompetitif. Sabtu, 21 Juni 2025, Pihak Madrasah menggelar seremoni penyerahan reward bagi siswa berprestasi di lapangan utama MAN 1 Lotim.
Sebanyak 8,2 juta diberikan kepada para juara kelas sebagai bentuk apresiasi terhadap capaian akademik mereka. Tak hanya itu, reward senilai 3 juta juga disalurkan kepada para pemenang lomba dalam kegiatan Class Meeting, yang digelar sebagai ajang pengembangan bakat dan minat siswa di luar akademik.
Kegiatan ini merupakan agenda rutin akhir semester yang dirancang sebagai upaya mendorong siswa untuk terus meningkatkan prestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Para juara kelas menerima sertifikat penghargaan dan uang pembinaan, sebagai simbol dukungan madrasah dalam mencetak generasi unggul di bidang ilmu pengetahuan.
Class Meeting sendiri menjadi ruang ekspresi dan ajang adu bakat bagi para siswa. Tahun ini, lomba yang digelar mencakup Dzikir dan Doa, Khitobah, Tartil, Lomba Masak, Mobile Legend, Tarik Tambang, Futsal, dan sejumlah kegiatan lainnya yang menumbuhkan semangat kompetisi serta mempererat kebersamaan antar siswa.
Kepala MAN 1 Lotim, M. Nurul Wathoni, dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga terhadap kemajuan yang diraih madrasah. Ia menyebut MAN 1 Lotim kini menjelma menjadi salah satu madrasah unggulan dan menjadi pilihan utama masyarakat di NTB.
“Dulu MAN Selong belum banyak dikenal publik. Alhamdulillah, sekarang MAN 1 Lotim sudah bertransformasi menjadi madrasah favorit di NTB. Tahun ini, banyak alumni kita yang berhasil menembus 10 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terbaik di Indonesia,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Ia juga menyebut beberapa PTN ternama yang berhasil dijangkau oleh para alumni MAN 1 Lotim, seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Brawijaya, Universitas Airlangga, Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Negeri Malang (UNM), Universitas Mataram (Unram), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), hingga Universitas Udayana Bali.
“Ini menjadi bukti nyata bahwa prestasi adalah hasil dari kerja keras dan konsistensi. Maka penting bagi kita untuk terus menjaga ritmenya,” tegas Wathoni saat menutup rangkaian kegiatan Class Meeting dengan senyuman lebar.
Melalui program ini, MAN 1 Lotim berharap dapat terus menjadi wadah tumbuh kembangnya siswa berprestasi yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.(RL).