RAGAM LOMBOK - Pimpinan Cabang  Bulog Lombok Timur, Supermansah, mengonfirmasi adanya permintaan khusus dari Polres Lombok Timur untuk penjualan beras sebanyak 20 ton dalam rangka mendukung program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Aksi dari kepolisian tersebut diakui membuat penjualan beras SPHP semakin lancar dan masif di tengah masyarakat.

“Alhamdulillah, program SPHP ini mendapatkan bantuan dan perhatian khusus dari Pak Kapolres sehingga semakin lancar dan masif penjualannya, dengan memaksimalkan jajaran di Polsek - Pomsek se - Lombok Timur",jelasnya, Senin (11/8).

Sebelumnya, distribusi beras SPHP hanya dilakukan melalui titik-titik tertentu seperti pasar, serta kios/RPK/toko. Namun, dengan adanya dukungan Polres dan Polsek, jaringan distribusi kini semakin luas dan menjangkau lebih banyak wilayah, termasuk daerah yang sebelumnya sulit terlayani.

Dalam teknis pelaksanaannya, satu titik distribusi rata-rata mendapatkan pasokan sekitar 2 ton beras. Untuk wilayah yang jauh, pihak Bulog memaksimalkan pengiriman dengan menggunakan truk berkapasitas hingga 10 ton, sehingga efisiensi distribusi tetap terjaga.

Program distribusi beras SPHP ini akan terus berjalan hingga bulan Desember mendatang. Sementara itu, untuk bulan Agustus, jadwal distribusi telah tersusun rapi dan mulai dijalankan dengan dukungan penuh dari jajaran kepolisian.

Supermansah berharap kerja sama ini dapat menjaga stabilitas harga beras di pasar sekaligus memastikan ketersediaan beras bagi masyarakat Lombok Timur. “Kami optimistis dengan sinergi ini, masyarakat akan semakin mudah mendapatkan beras SPHP dengan harga terjangkau,” tutupnya.(RL).