(Foto : Inilah kondisi kolam renang di GOR Lalu Muslihin Selong)

RAGAM LOMBOK – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur menunda rencana perbaikan kolam renang di GOR Lalu Muslihin, Selong, yang semula dijadwalkan akan dilakukan pada tahun 2025. Penundaan ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk efisiensi anggaran dan belum rampungnya desain final perbaikan yang diharapkan oleh pimpinan daerah.

Menurut Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lotim, Asrul Sani, meskipun perbaikan kolam renang ini telah masuk dalam perencanaan anggaran tahun 2025 dengan nilai sekitar Rp3 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), namun pelaksanaannya urung dilakukan karena desain perbaikan belum selesai hingga saat ini.

“Desainnya belum rampung sesuai harapan pimpinan daerah. Kita tidak bisa memaksakan pengerjaan tanpa desain yang benar-benar matang, karena ini berkaitan dengan kualitas dan kelayakan fasilitas ke depan,” jelasnya beberapa hari lalu.

Kolam renang yang berada di kompleks Gelanggang Olahraga (GOR) Lalu Muslihin Selong tersebut sebelumnya direncanakan akan diperbaiki menjadi fasilitas bertaraf nasional. Rencana ini muncul untuk mendukung pengembangan prestasi atlet renang daerah, yang selama ini belum memiliki sarana latihan yang representatif dan berstandar.

Dengan adanya penundaan ini, Pemda, menyatakan akan kembali mengalokasikan anggaran perbaikan pada tahun 2026 mendatang, setelah desain final rampung dan disetujui oleh pemerintah daerah.

“Kita tetap komit untuk mendukung dunia olahraga, khususnya cabang renang. Tapi semua harus sesuai perencanaan yang matang agar hasilnya maksimal dan berkelanjutan,” tambah Asrul.

Langkah ini diambil sebagai bentuk kehati-hatian Pemda, dalam mengelola anggaran pembangunan, serta untuk memastikan bahwa fasilitas olahraga yang dibangun mampu memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan para atlet di daerah.(RL).